Ahad, November 22

Dumai Ekspres 10 Karam di Balai Karimun






Diterbitkan : 22 November 2009

Musibah kembali terjadi di perairan Indonesia. Kapal ferry Dumai Ekspress 10 jurusan Batam-Dumai karam di sekitar perairan Tanjung Balai Karimun, Sumatra pada jam 10.30.

Kapal mengangkut lebih dari 200 penumpang dan 13 awak. Kapal tersebut karam akibat diterjang ombak tinggi. Demikian penjelasan Bapak Kristiyanto, direktur Radio Kencana Riau Indah di Batam.

Sampai pukul sekitar 16.30, regu penyelamat dari TNI Angkatan Laut baru berhasil menyelamatkan 38 penumpang dan menemukan dua jenazah perempuan serta seorang bayi. Para penumpang selamat itu saat ini masih ditampung di TNI AL di Balai Karimun, demikian Kristiyanto.

Cuaca buruk
Upaya pencarian korban masih dilakukan, tapi dipersulit dengan cuaca buruk. Di sekitar Kepulauan Riau hampir setiap hari diguyur hujan. Dan pada bulan-bulan ini: Oktober, November, sampai Pebruari, di sana bertiup angin Laut Utara. "Ombak di laut cukup besar, makanya banyak kapal dan nelayan yang merapat ke darat karena ombak angin Laut Utara cukup kencang pada bulan tersebut. Ombak yang besar ini juga mengganggu jalannya evakuasi penumpang Dumai Ekspres".

Pelayaran rutin
Data mengenai penumpang masih sulit didapatkan sampai sekarang. Demikian dikatakan Pak Kristiyanto. Data penumpang masih dikumpulkan, dan masih membutuhkan waktu lama. Namun para penumpang Dumai Ekspres memang biasanya adalah masyarakat biasa dari Batam. Kapal ferry itu memang rutin mengangkut penumpang setiap harinya.

Belum ada nomor hotline yang dibuka untuk mendapatkan informasi, demikian Pak Kristiyanto. Tapi bagi pendengar yang ingin mengetahui data korban, bisa menghubung Lanal Tanjung Balai Karimun karena merekalah yang melakukan aksi penyelamatan. Nomor mereka: +62 77 328 410.

0 komentar:

Catat Ulasan

Share |

Buku Cerita Bawean