Khamis, Ogos 13

SUFI DAN DUNIA


Tatkala kerajaan islam bertambah besar dan pemeluk agama islam menyebar keluar dari tanah arab , bertemulah ia dengana bangsa bangsa dan agama agama serta kiran fikiran baru, waktu itulah masuknya faham falsafah ke dalam dunia islam dan suburlah ahli fikir mu'tazilah dan mulailah timbul kaum tasauf. Ketika itu kemajuan telah mambingungkan kekyaan bertimbun masuk kedalam dunia islam, kehidupan sangat megah. Disinilah pertikaian pendapat ahli ahli fikir tentang ketuhanan yang sering kali melalaikan mereka untuk beribadat, karna terlalu pandainya mereka berfikir dan berkata kata. Tentu saja timbul golongan yang merasa jemu melihat itu semua, lalu menyisihkan dirinya.Mereka menjauhkan diri dari dunia dan dari orang orang yang katanya pintar tapi terlalu pintar, orang yang menyisihkan diri itulah yang menamakan diri mereka kaum sufi, yang mulanya bermaksud baik, tetapi akhirnya menempuh jalan sesat, maksud mereka hendak memerangi hawa nafsu,dunia dan syaitan. Tetapi kadang kadang mereka tempuh jalan yang tidak di gariskan oleh agama. Terkadang mereka mengharamkan barang yang di halalkan oleh ALLAH, bahkan ada yang tidak mau lagi mencari rizki dan membenci dunia, sebegian golongan lagi menjadi budak harta yang lebih sayang pada harta dari agamanya. Semuanya itu bertentangan dengan ajaran agama islam, islam menyuruh kita mencapai keduanya( fiddunya wal akhiroh)islam mempunyai semangat untuk berjuang,berkorban,dan bakerja.Bagaimana kita hendak beramal, berzakat atau pergi menunaikan ibadah haji jika kita sudah membenci harta dan dunia. Untuk menjadi sufi kita tidak perlu lari kedalam hutan atau kepuncak gunung, ingat bahwa sufi itu ialah lari dari kejahatan menuju kebaikan, kebaikan diri, suci hati,budi dan pekerti, kalau golongan ini sudah membenci dunia, mengapa anda makan makanan dunia dan berpijak pada tanah dunia.Kumpulan kumpulan seperti ini yang membentuk kumpulan ganas yang tujuannnya ingin berjuang untuk islam tapi hakikatnya mereka menghancurkan islam dan membunuh sudara sudara islam.Akhirnya semuga tulisan ini bisa menjadi renungan untuk kita semua terutama untuk masyarakat Bawean yang katanya akhir akhir ini di masuki dengan ajaran yang bertentangan dengan akidah semuga Bawean terlindungi dari pengaruh luar yang tidak baik wassalam

0 komentar:

Catat Ulasan

Share |

Buku Cerita Bawean